Friday, 12 February 2016
Puisi: Dewa Sakti
Dewa-dewa itu
Cakapan Arab dan Urdu
Kalau geleng disareng
Kalau angguk terus kantuk
Mereka bukan guruh yang digerun
Tapi tikus-tikus terpegun
Pesona loya dalil dibalun
Bait-bait tahi gigi ditekun
Kalau persoal digelar bebal
Kalau pertikai dijeling bangkai
Kalau beda dijerit; bedebah !
Kalau diam disuap ulam
Tikus-tikus takut melutut
Membiar otak ditetak-tetak
Disusun rapi ditepi perigi
Jangan menimbah sendiri
Timbah dari dewa sakti
Sakti yang bertangan berkaki
Geleng disareng
Angguk terus kantuk
Beda; kau bedebah !
Keluar kau dari sorga
Binaan kami sedari merdeka
Abd Halim
